KEUNIKAN PLECI WANGI WANGI ASAL KEPULAUAN WAKATOBI

  Siapa yang tidak Kenal dengan kepulauan WAKATOBI ,kepulauan yang keindahan alam bawah lautnya yang sudah dikenal oleh hampir dipenjuru dunia & banyak orang bilang adalah syurganya dunia . Yang tepatnya masih dinaungan wilayah PROVINSI SULAWESI TENGGARA.
 Selain keindahan alamnya disisi lain ada yang lebih tidak kalah menarik adalah burung kicauannya nah terkhususnya disini adalah burung pleci.
 Sebagian sobat plecimania di Indonesia mungkin masih merasa asing mendengar nama burung PLECI WANGI WANGI . Burung ini baru  ditemukan pada tahun 2003 di Pulau Wangi Wangi, Sulawesi Tenggara. 
 Wangi Wangi adalah  pulau yang ada di naungan Kepulauan Wakatobi. Sampai sekarang burung ini belum memiliki nama spesies , sehingga para ornitholog untuk sementara menamakannya Zosterops sp. nov. 


  Untuk jenisnyapun ada 3 jenis dan salah satunya posturnya memiliki  besar daripada semua jenis pleci lainnya atau bisa dibilang terbesar dari spesiesnya, termasuk kecial lombok atau pleci kuning lombok (Zosterops chloris maxi) yang dapat dikatakan memiliki postur paling besar tapi masih kalah besar pleci wangi wangi terkususnya pleci wangi wangi dada putih. 

Berikut penjelasan dan beserta Fotonya :


  1. Pleci wangi wangi dada putih 

Real image by RAMLI BAJO (pleci mania wakatobi)

 Ciri cirinya adalah memiliki paruh yang lebih besar dan tebal dari pada spesies pleci lainnya ,berwarna hijau kekuning kuning jernih pada kepala sampai ke ekor sedang dada s.d vens berwarna putih ke abu abuan, kacamata lebih tebal dan mencolok ,body pun lebih besar dan panjang.Karena beberapa perbedaan itu, pleci wangi wangi diyakini merupakan spesies baru, atau setidaknya subspesies atau ras pertama dari kacamata sulawesi atau pale-bellied white eye (Zosterops consobrinorum). Jenis ini dalam berkoloninya tidak seperti yang dada kuning hanya terbatas . Dipastikan jenis ini sudah mulai menurun populasinya dibandingkan dada kuning.


2.pleci wangi wangi dada kuning


Real image by RAMLI BAJO (pleci mania wakatobi)

Ciri cirinya adalah identik dengan warna kuning bening yang cerah dan sudah dipastikan berbeda dengan jenis pleci lainnya, paruh nyapun berwarna bening dan cerah tidak seperti lainnya. Nah disini untuk yang berwarna kuning cerah dibedakan 2 kelompok yaitu ada mata yang berwarna coklat (macok) dan ada pula  mata yang berwarna putih kristal (maput kristal). 
Untuk penyebaran macok masih Normal atau masih dikata banyak tapi untuk maput penyebarannya sudah mulai sedikit sama seperti pleci daput diatas.
 Itulah semua endemik pleci yang mendiami kepulauan WAKATOBI dan semua mempunyai ciri khas tersendiri.
Semoga artikel ini bisa menambah wawasan yang ingin mengenal dan mengetahui pleci yang mendiami kepulauan wakatobi.


Salam pleci Mania Sulawesi tenggara


#savepleci

By. Danis Lybaz

dari berbagai sumber

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ATASI MABUNG DENGAN REBUSAN DAUN SIRIH DAN KEMIRI

Gambar
Air rebusan daun sirih dan kemiri Air rebusan daun sirih yang dipadukan dengan kemiri dipercaya dapat mengatasi burung mabung. Ya, kalau cuma daun sirih saja, maka hanya kutu saja yang bisa dibasmi, tapi kalau ditambahkan dengan kemiri, burung yang sedang mabung dapat pulih kembali. Tak hanya itu, kemiri mengandung vitamin E yang sangat baik untuk merawat bulu burung yang baru tumbuh. Cara pemberiannya, siapkan daun sirih 10-15 lembar, kemiri 3-5 biji. Lalu, daun sirih direbus sampai mendidih. Sambil menunggu daun sirih mendidih, Anda bisa menumbuk kemiri hingga halus. Setelah air rebusan daun sirih mendidih, campurkan kemiri yang sudah ditumbuk halus ke dalam air rebusan daun sirih dan aduk hingga merata. Tunggu sebentar sekitar 5-10 menit, kemudian matikan api dan diamkan sampai air dingin. Kalau sudah dingin, saring ampasnya dan masukkan ke dalam wadah mandi burung atau dimasukkan ke sprayer. Semoga bermanfaat Sumber : berbagai sumber by.danis matra
Baca selengkapnya

HABITAT BURUNG SUN CONURE

Gambar
Sun conure berasal dari Amerika Tengah, Amerika Selatan, Meksiko, serta beberapa ditemukan di Kepulauan Karibia. Spesies ini hidup liar di pegunungan, hutan dan lahan pertanian di negara asalnya. Mereka umumnya hidup dengan cara berkelompok dalam jumlah kecil hingga besar. Penamaan sun conure mengacu pada kebiasaan burung ini saat terbang berkelompok, yang terlihat seperti matahari dengan warna bulu–bulu yang menyilaukan. Sejak puluhan tahun lalu, burung ini kerap ditangkapi untuk dijadikan peliharaan, sehingga populasinya menurun drastis pada abad ke-19. Namun pada akhir dekade 1980-an, populasinya kembali melonjak setelah banyak penggemar yang mulai menangkarkannya hingga sekarang. Sun conure merupakan spesies burung betet yang memiliki panjang tubuh sekitar 30 cm. Namun sama seperti lovebird, nuri, makau, dan serindit, sun conure juga termasuk anggota keluarga burung paruh bengkok (Psittacidae). Burung ini berada dalam genus Aratinga. Genus atau marga ini yang mempunyai tujuh spesie
Baca selengkapnya